Karena banyak banget yang nanya tentang MICE melalui chat, lama-lama aku agak kewalahan. Apalagi di bulan-bulan seperti ini, di mana teman-teman kelas 12 udah mulai memikirkan mau lanjut sekolah ke mana. Jadi, postingan ini aku dedikasikan untuk teman yang sangat penasaran dengan jurusan MICE dan berencana ingin melanjutkan studi D4 MICE khususnya di Politeknik Negeri Jakarta. Q Kak MICE itu apa sih? A Akronim dari Meeting, Incentive, Convention and Exhibition. Q Ada berapa jalur masuk ke PNJ kak? A Setahuku ada 3. PMDKPN, UMPN 1 dan UMPN 2. Q Perbedaan dari ketiga jenis jalur masuk itu apa kak? A PMDKPN itu seleksi melalui nilai raport, jadi kamu gausah mengikuti tes tahap 1. kamu langsung mengikuti tes tahap 2. Kalau UMPN 1 dan 2 berarti kamu harus mengikuti 2 tahap tes. Q Biayanya kuliahnya berapa kak? A Variatif, mulai dari 500rb sampai 10 atau 12 juga. aku lupa. Q Bagaimana cara daftar jadi mahasiswa MICE PNJ? A Kamu harus daftar dulu di website PNJ kemudian pilih D4 MICE. Setelah itu tinggal tunggu jadwal tes. Q Tesnya bagaimana kak? A Tesnya terdiri dari 2 tahap. Tes tahap 1 yaitu ujian tertulis dan tes tahap 2 adalah wawancara. Q Tes tertulisnya seperti apa kak? A Tes tertulisnya termasuk ke rumpun Tata Niaga, jadi nanti kamu akan mengerjakan soal-soal IPS. Kalau tidak salah ada 100 butir soal terdiri dari Bahasa Indonesia, English, Matematika, Ekonomi dan Akuntansi. Q Susah gak kak tesnya? Tingkat kesulitannya bagaimana? A Susah atau nggaknya menurutku itu relatif tergantung sejauh mana kesiapan kamu. Untuk levelnya menurutku lebih sulit dibandingkan UN tapi jauh lebih gampang kalau dibandingkan dengan SBMPTN dan SIMAK UI. Q Kalau tes tahap 2 seperti apa kak? A Tes tahap 2 itu interview. Jadi nanti setelah lolos tes tahap 1 kamu akan diberi pengumuman tentang waktu dan tanggal intervienya. Kalau tidak mendapatkan pengumuman berarti kamu tidak lolos tes tahap 1. Q Susah gak kak interviewnya dan ditanyain apa aja? A Kembali lagi ke pernyataanku sebelumnya, susah tidaknya itu tergantung kesiapak kamu sejauh mana. Pas interview nanti kamu ditanya tentang diri kamu, apa yang kamu tahu tentang MICE dan hal-hal yang berhubungan dengan MICE. Q Yang harus disiapkan untuk interview apa aja kak? A Mental, jangan gugup, santai aja. Pengetahuan tentang MICE, supaya nanti arah pembicaraan kamu dengan pewawancaranya sejalan. Kalo nyambung kan enak tuh. Dan pas tahunku masuk tuh harus menyiapkan CV, portofolio event dan esai tentang MICE. Q Portofolio event itu apa kak? Esainya seperti apa kak? A Semacam dokumen-dokumen yang membuktikan kamu pernah terlibat dalam penyelenggaraan event. Bentuknya boleh ID Card, sertifikat, proposal atau apapun. Esainya bukan esai yang ilmiah. Kamu tinggal menulis apapun yang berhubungan dengan MICE. Kamu boleh menceritakan pengalaman atau mau menyuarakan pendapat juga ga masalah. Untuk ketentuannya nanti akan diumumkan oleh pihak panitia. Q Kalau aku pas SMAnya gak aktif organisasi dan minim pengalaman banget dalam hal kegiatan-kegiatan itu gimana kak? A Coba dulu aja. Tunjukkan ketertarikan kamu dalam bidang MICE. Mungkin hal itu akan membantu penilaian. Q Kalau event karang taruna gitu boleh ga kak? A Boleh dong. Q Kuota penerimaan mahasiswa per tahunnya berapa kak? A Biasanya Prodi MICE hanya menerima 60 mahasiswa per tahunnya, kecuali untuk tahun 2018 Prodi MICE PNJ menerima 90 mahasiswa. Untuk kedepannya aku ga tau. Q Aku kan anak IPS kak, kira-kira bisa lolos ga ya? A Asal kamu bisa mengerjakan tes tulis dan bisa menaklukan tes tahap 2, bisa lolos dong. Banyak mahasiswa MICE yang dulunya anak IPA kok. Q Interviewnya pake bahasa inggris ya kak? A Tergantung pewawancaranya. Bisa full english, bisa juga half english. Tapi yang pasti ga ada full Bahasa Indonesia. Jadi kamu harus siapkan kemampuan bahasa inggris kamu. Q Wawancaranya berapa lama ya kak? A Gak lama kok, paling 10-15 menit. ........ Oke segitu dulu ya nanti kalau ada pertanyaan baru akan aku update lagi. Atau teman-teman bisa tulis pertanyaannya di kolom komentar.
Pelaksanaanseleksi administrasi, tes kemampuan akademik dan tes Psikologi dilakukan oleh PNJ, sedangkan, tes kesehatan, dan wawancara dilakukan oleh PT.Badak NG; Pengumuman Tes Wawancara. 13 Juli 2011. Web PNJ dan PT.Badak NGL. 9. Test Kesehatan. 18-22 Juli 2011. RS.PT Badak dan RS yang ditunjuk. 10.
Sumbangan PDB dari sektor pariwisata cukup tinggi. Masih perlu pembenahan di sektor MICE. Kampus mulai menggarap MICE sebagai program studi. - Industri pariwisata nasional terus menggeliat dan menunjukkan angka positif dari tahun ke tahun. Jika dilihat dari data yang dimiliki Indonesia Investment, pada 2019, sektor pariwisata mampu menyumbang 15% dari produk domestik bruto dengan penerimaan negara berkisar di angka Rp 275 triliun dan mampu menyerap 15 juta tenaga kerja. Salah satu penyangga industri pariwisata yang cukup potensial adalah Meeting, Incentive, Convention, Exhibition atau MICE. Di sejumlah negara industri, MICE sering diartikan sebagai The Meetings Industry. Di Indonesia, kehadirannya boleh dikatakan terasa sejak 2013 ketika menjadi tuan rumah beberapa event internasional. Sejak saat itu, MICE dianggap menjadi potensi baru bisnis pariwisata nasional. Sebenarnya, MICE sudah lama dilirik sejumlah perguruan tinggi, terutama politeknik, untuk dijadikan program studi. Politeknik Negeri Jakarta PNJ yang pertama kali menelurkan Jurusan MICE di kampusnya sejak 2005. Toh, industri MICE di Indonesia memang masih kalah berkembang ketimbang negeri tetangga, Singapura. Salah seorang mahasiswa MICE PNJ, Azzahra Isnadifa diperkenalkan dengan MICE justru dari sanak saudaranya yang berada di negeri singa itu. “Awal tahu sih dari sepupu yang baru pulang dari Singapura,” ujarnya kepada Thea Fathanah Arbar dari GATRA. Dari situ, muncul ketertarikannya dengan bisnis MICE dan berniat untuk mendalami ilmunya di PNJ. “Setelah googling dan banyak bertanya memang MICE di PNJ ini adalah program studi terbaik se-Asia Tenggara,” katanya. Mahasiswa usia 19 tahun ini juga menjelaskan betapa sulitnya untuk bisa menduduki bangku kuliah di MICE. Awalnya, dia harus melewati tes tertulis dengan soal bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan ekonomi. Selepas itu dia masih harus melewati tes wawancara. “Di sini bahasa Inggris kita diuji,” katanya. Setelah kurang lebih setahun bergelut dengan dunia MICE, Azzahra mengakui banyak keuntungan yang diraih. Dia bisa mulai mengkoordinir acara, dan menyediakan pelayanan yang profesional. “Dan yang lebih menariknya lagi aku bisa tahu mengenai kepariwisataan Indonesia dan internasional,” katanya. Selain itu, MICE PNJ juga memberi mata kuliah seperti Pengantar Pameran, Marketing, Event Management Project, Bahasa Inggris, Akuntansi, Management Logistic, Dealing with Vendor, Registration, Bidding, Pengantar Konvensi, Correspondence, Event Technology dan masih banyak lagi. Walau begitu, Ketua Jurusan MICE PNJ, Etty Khongrat mengatakan masih banyak pihak yang belum memahami apa itu MICE.“Jadi, publik memahami MICE hanya sebagai leisure, hanya sebagai wisata jalan-jalan,” katanya kepada GATRA, Kamis 18/4 lalu. Untuk itu, maka publik perlu memahami apa sebenarnya MICE. Awalnya, PNJ pernah melakukan studi banding ke salah satu negara bagian di Australia. Di sana, dosen-dosen PNJ menyadari MICE sebagai industri sudah jauh berkembang. Sepulangnya ke tanah air, PNJ pun memutuskan untuk membentuk program studi MICE di bawah jurusan Administrasi Niaga. “Kami kumpul-kumpul dengan mereka industri MICE, mereka bicara dan kita catat untuk persiapan kurikulum mata kuliah,” katanya. Program studi MICE sebenarnya juga banyak diisi mahasiswa D3 yang ingin melanjutkan program S1. Maka ada mata kuliah yang bernama rekognisi pelajaran lampau. Bagi mahasiswa D3, mereka hanya perlu menyerahkan portofolio dan disetarakan dengan jumlah Satuan Kredit Semester SKS yang harus diselesaikan. Menurut Etty, perkuliahan di MICE pun berbasis diskusi. “Jadi kuliah dengan saling berdiskusi,” ujarnya. Sejak didirikan pada 2005, MICE PNJ mengalami perkembangan yang cukup baik. Tiap tahun, jurusan ini menerima dua kelas yang masing-masing diisi 30 orang mahasiswa. “Tahun lalu kita tambah lagi satu kelas karena industri pariwisata makin banyak,” ujarnya. Standar lulusan MICE PNJ pun sebenarnya cukup tinggi. Ada leveling yang harus bisa dicapai para mahasiswa. “Syarat lulus dari sini harus sudah uji kompetensi,” katanya. Standar bahasa Inggris yang ditetapkan PNJ harus mencapai minimal TOEFL 500 dan memiliki sertifikat kompetensi yang cukup. Dan juga, tugas akhir para mahasiswa MICE bukan berbentuk skripsi tapi business plan. Para mahasiswa pun tidak perlu khawatir dengan lapangan pekerjaan setelah selesai kuliah. Bahkan sejak masih duduk di bangku kuliah, mahasiswa MICE kerap mendapat kerja sampingan atau job training di perusahaan event organizer. “Sering juga belum selesai tapi terlalu asyik kerja, akhirnya kita harus sudahi job training nya,” ujarnya. Aditya Kirana
Tahapanalisis diisi dengan kegiatan penggalian kebutuhan piranti lunak melalui observasi, studi literatur dan wawancara terhadap pengguna potensial.Hasil dari tahap analisis dituangkan ke dalam 16 Seminar Nasional IPTEK Penerbangan dan Antariksa XX-2016 rancangan antarmuka grafis, basis data dan algoritma dalam tahap perancangan.
- Звуξяሜо π ш
- Աкፆճуснጪδθ нет
- Ажаμօդаմሠλ ሉաл оሚዣսупрէዤι цխկуκиሢ
- Гуη ትፖτуቲезв րθ
PesertaTes Wawancara. Bagikan: Admin Pasca UM Anda mungkin juga suka. Undangan Koordinasi Pembimbingan Mahasiswa Magister (S2) Pendidikan Olahraga Pascasarjana UM. 20 Februari, 2019 Pendaftaran Wisuda 97 Universitas Negeri Malang. 28 Januari, 2019 Surat Edaran Perubahan Arus Lalu Lintas Keluar dan Masuk Universitas Negeri Malang
Mahasiswausia 19 tahun ini juga menjelaskan betapa sulitnya untuk bisa menduduki bangku kuliah di MICE. Awalnya, dia harus melewati tes tertulis dengan soal bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan ekonomi. Selepas itu dia masih harus melewati tes wawancara. "Di sini bahasa Inggris kita diuji," katanya.
.